Apa perbedaan *Qadar* dengan *Qadha* ?
*Qadar* itu adalah ketetapan Allah yang dilakukan oleh Allah sebelum proses itu berjalan itu sudah ditetapkan jadi saat penciptaan baik menciptakan jagat raya maupun kemudian dengan segala macam isinya Pokoknya sebelum makhluk itu diciptakan Allah sudah menetapkan qodarnya (QS. Al-Furqan ayat 2).
*Qadha* itu juga ketetapan Allah tapi ditetapkan setelah atau seiring dengan proses yang terjadi pada makhluk itu seiring waktu kemudian di sana terjadi proses-proses yang menglringi pergerakan atau perjalanan dari makhluk itu maka disana Allah kemudian memutuskan untuk menetapkan melalui qadhaNYA.
Ketika Allah menciptakan jagat raya maka Allah menetapkan qadar-NYA bahwa
jagad raya yang diciptakan Allah ini terdiri dari beberapa variabel misalnya yang _pertama_ jagat raya itu memiliki wadah yang namanya ruang dimensi ruang yang _kedua_ ruang itu bergerak mengembang seiring dengan pergerakan waktu yang _ketiga_ di dalam wadah ruang jagad raya dan dimana waktunya juga bergerak itu Allah menciptakan benda-benda yang namanva materi kemudian di dalam materi – energi – informasi.
*Sunatullah* itu adalah aturan main, aturan main di dalam jagad raya ini contohnya apa kalau kita bicara tentang jagat raya maka di dalam jagat raya ini ada yang namanya 4 gaya fundamental jagad raya dimana dikarenakan adanya gaya fundamental itu Hai jagad raya ini berkembang mengikuti pola tertentu ruangnya berkembang mengikuti pola tertentu waktunya berkembang atau berjalan mengikuti pola.
Qadar Allah dijalankan melalui sunatullah dan sunnatullah itu tidak berubah dari dulu sampai sekarang sampai nanti, sunnatullah itu akan tetap berjalan seperti pola yang sudah dimasukkan sejak awal penciptaan itu, maka Allah memberitakan ini di dalam FirmanNya didalam QS. Al-Fath avat 23.
Allah tidak berlaku sewenang-wenang melainkan menjalankan sunatullah, ada aturan main & memang itu atas kehendak Allah Supaya kehidupan ini bisa berjalan dalam sebuah drama yang adil yang mengikuti pola yang bisa diprediksi sehingga semua orang itu memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk mengusahakan sesuatu
dan kemudian Allah memberikan nilai secara fair pada proses yang terjadi.
*Poin pentingnya:*
1. Qadar/ design itu ditetapkan oleh Allah sebelum atau sesaat sebelum penciptaan, tetapi Qadar itu jg takdir Allah (ketetapan Allah)
2. Qadar/ Taqdir itu dijalankan oleh Allah secara operasional mengikuti aturan main yang disebut sebagai *Sunatullah*.
Jagad raya ini tidak ada satu peristiwa pun yang keluar dari sunatullah, kadang-kadang ada yang berpendapat bahwa mukjizat itu tidak mengikuti sunatullah atau diluar sunatullah, anggapan itu salah, tidak ada peristiwa sehebat mukiizat pun yang keluar dari sunatullah, cuma saat itu kita tidak paham kenapa mukjizat itu bisa terjadi Bagaimana mekanismenya, karena seluruh takdir Allah itu ditetapkan berdasarkan sunatullah, jadi, ini poin yang sangat penting untuk mendasari kita dalam memahami konsep takdir.
3. Seiring dengan proses maka Allah membuat ketetapan yang lain lagi yang disebut sebagai *Qadha* jadi bedanya kalau Qadar itu ditetapkan sebelum proses atau di awal proses maka Qadha itu ditetapkan Allah di sepanjang perjalanan proses tersebut.
Contoh Qadha salah satunya ada pada kisah Nabi Sulaiman, Allah menetapkan kematiannya dan tidak ada yang tahu soal itu kecuali ketika tongkatnya rapuh kemudian beliau terjatuh.
Ketetapan Allah itu berjalan melalui 2 pola ketetapan, di awalnya diberikan design penciptaan kemudian design penciptaan ini dijalankan atau mengikuti pola sunatullah dan kemudian ending dari ketetapan Allah itu dijalankan melalui ketetapan yang disebut sebagai Qadha.
Jadi kombinasi dari tiga hal Inilah Takdir seseorang itu terjadi pada dirinya di *Qadar* kan berjalan dalam *Sunatullah* kemudian ditetapkan/ diqadha’kan oleh Allah maka jadilah sebuah *TAKDIR*.